Berikut Warna Hijab yang Cocok untuk Baju Lilac

Memilih hijab yang sesuai dengan warna pakaian menjadi langkah penting yang #DFsister lakukan sebelum bepergian. Kombinasi warna hijab dan pakaian akan memberikan kesan yang berbeda-beda. Salah satu warna yang sedang populer dan menarik untuk dipadukan dengan hijab adalah warna lilac. Warna turunan dari ungu ini memberikan kesan lembut dan feminin, sehingga cocok untuk berbagai kesempatan. Kembali ke pertanyaan awal, apa saja warna hijab yang cocok untuk pakaian lilac?

1.Abu-Abu

Dafanya Image 1. Divya Series Varian Army Stone

Hijab abu-abu jadi salah satu hijab warna netral yang bisa #DFsister padukan dengan pakaian berwarna lilac. Kombinasi ini memberikan kesan yang netral dan menenangkan. Pakaian berwarna lilac yang dipadukan dengan hijab abu-abu ini cocok kamu kenakan ke acara formal.

2.Merah Muda

Dafanya Image 2. Humaira Series Varian Mild Rose

Warna lilac sendiri sudah memberikan kesan yang lembut dan feminim. Kesan ini bisa #DFsister perkuat dengan memadukan warna lilac dengan warna merah muda. Perpaduan warna ini akan memberikan tampilan yang manis dan feminim. Lengkapi penampilanmu dengan aksesoris berwarna putih atau silver. 

3.Putih

Dafanya Image 3. Shibui Series Varian Birch

Tampil elegan dengan pakaian lilac bisa juga loh #DFsister! Kamu tinggal memadukan pakaian lilac dengan hijab berwarna putih. Perpaduan warna memberikan kesan segar dan elegan. Lengkapi penampilan #DFsister dengan make up natural dan lipstik merah muda.

Perbedaan Pinggiran Hijab Laser Cut & Jahit Tepi

Dafanya Image 1. Perbedaan Pinggiran Hijab Laser Cut & Jahit Tepi

Tidak hanya tren fesyen yang berkembang setiap saat, teknologi pun juga demikian. Perkembangan teknologi ini juga memberikan pengaruh pada bidang fesyen, salah satunya adalah berkembangnya jenis cutiing untuk pinggiran hijab. Hijab dengan pinggiran jahit tepi pastinya sudah umum #DFsister temui. Akan tetapi, seiring perkembangan teknologi, muncul penggunaan laser cut dalam fesyen.

Kemunculan penggunaan laser cut ini juga memberikan pengaruh pada hijab, yaitu munculnya hijab dengan pinggiran laser cut. Kedua jenis pinggiran hijab ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Hijab dengan pinggiran jahit tepi memiliki risiko benang terurai yang lebih kecil. Hal ini dikarenakan seluruh pinggiran hijab dijahit sehingga tidak ada benang atau serat yang terurai ke luar.

Di sisi lain, hijab dengan pinggiran laser cut memberikan kesan yang elegan dan memiliki pinggiran yang lebih tipis & ringan. Hal ini dikarenakan tidak adanya jahitan di pinggiran hijab. Dari segi kenyamanan, hijab dengan pinggiran laser cut lebih nyaman saat digunakan karena memiliki pinggiran yang tipis. Hal ini berbeda dengan hijab dengan pinggiran jahit tepi yang memiliki jahitan di pinggirannya. #DFsister dapat memilih hijab sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Tentunya tidak lupa dengan memperhitungkan kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Mengenal Hijab Bahan Ceruti

Dafanya Image 1. Mengenal Hijab Bahan Ceruti

Seperti yang sudah kita tahu, fesyen selalu berkembang setiap saat. Dari warna, pattern, hingga bahan yang dipakai. Bahan yang umum digunakan untuk pakaian antara lain katun, voal, paris, hingga cotton combed. Bahan-bahan tersebut memiliki satu kesamaan, yaitu bahannya yang polos dan tidak memiliki tekstur apapun. 

Seiring berkembangnya waktu, bahan pakaian pun juga bertambah variasinya. Tidak hanya bahan baju, bahan hijab juga berkembang. Salah satu bahan hijab yang lahir karena perkembangan tren adalah bahan ceruti. Berbeda dengan bahan lainnya, hijab dengan bahan ini memiliki tekstur seperti kulit jeruk. Tekstur dari bahan ceruti memberikan keunikan dan kesan yang tidak monoton pada penampilan #DFsister.

Perbedaan tekstur ini tidak hanya merubah penampilan #DFsister, namun, perawatan hijab dengan bahan ini pun menjadi berbeda. Dimulai dari saat mencuci, usahakan mencuci menggunakan tangan dengan deterjen yang halus atau cair. Hal ini untuk menghindari adanya deterjen yang tertinggal di sela-sela tekstur hijab. Seperti pada hijab dengan bahan lainnya, jemur bagian dalam hijab agar warna hijab tetap awet. Berikutnya, #DFsister bisa skip bagian menyetrika untuk hijab berbahan ceruti. Panas dari setrika akan membuat tekstur hijab menjadi rusak dan tidak sama dengan tekstur aslinya. Setelah itu, simpah hijab di tempat yang tidak lembab agar tidak menimbulkan jamur dan bau yang tidak sedap.

Hijab yang Cocok untuk Baju Hijau Army

Warna hijau memang bukan warna favorit sejuta umat, tapi siapa sih yang bisa menolak pesona warna hijau army? Warna hijau army sendiri cenderung lebih gelap daripada warna hijau pada umumnya. Warna ini memiliki campuran warna abu-abu yang menyebabkan tone warnanya lebih gelap. Maka itu, tidak heran warna ini digandrungi masyarakat. Di sisi lain, sebagai muslimah pasti kita juga bertanya-tanya, apa aja sih warna hijab yang cocok buat pakaian warna ini?

1.Coklat

Dafanya Image 1. Divya Series Varian Autumn

Warna hijab pertama yang bisa #DFsister padukan dengan pakaian hijau army adalah coklat. Kombinasi warna ini memberikan kesan yang alami dan hangat. Perpaduan warna ini cocok kamu gunakan di acara nonformal dan acara formal yang santai. Jangan lupa lengkapi penampilanmu dengan make up natural dengan lipstik berwarna nude dan eyeshadow berwarna coklat yang lembut.

2.Abu-Abu

Abu-abu merupakan salah satu warna netral yang disukai #DFsister. Memadukan hijab berwarna abu-abu dan pakaian hijau army bisa jadi salah satu pilihan, loh! Kenakan bawahan berwarna netral atau biru denim untuk memperkuat kesan modern sekaligus santai. Kombinasi warna ini bisa kamu kenakan pada acara formal. Pakai aksesoris berwarna silver untuk menambahkan kesan elegan ke penampilanmu.

3.Hijau

Dafanya Image 2. Zehra Series Varian Sage

Kata siapa kamu gak bisa memadukan sesama warna hijau saat berpakaian? #DFsister bisa memadukan pakaian hijau army dengan hijab berwarna hijau dengan tone yang berbeda dengan hijau army. Sebagai contoh, kamu bisa menggunakan hijab berwarna hijau olive atau hijau zamrud. Perbedaan tone dari warna yang sama ini akan memberikan tampilan yang tidak monoton.

Warna Hijab yang Cocok untuk Baju Mocca

#DFsister pasti sudah tidak asing dengan warna mocca. Warna ini merupakan salah satu turunan warna dari coklat yang dipadukan dengan warna merah sehingga memberikan kesan yang hangat. Ketika diterapkan dalam warna fesyen, pakaian dengan warna ini cocok untuk digunakan ke berbagai acara, baik formal maupun non formal. Pertanyaan berikutnya yang muncul ialah apa saja warna hijab yang cocok untuk pakaian berwarna mocca? Buat menjawabnya, Mindaf bakal rangkum beberapa warna hijab yang cocok nih!

1.Coklat Muda

Dafanya Image 1. Divya Series Varian Autumn

Pada dasarnya, warna-warna yang berasal dari turunan warna yang sama cocok untuk dipadukan. Maka, warna mocca yang merupakan turunan warna coklat cocok dipadukan dengan warna lain yang merupakan turunan warna yang sama, salan satunya adalah coklat muda. Kombinasi hijab coklat muda dan pakaian mocca cocok untuk #DFsister gunakan untuk acara yang santai.

2.Hijau Gelap

Dafanya Image 2. Shibui Series Varian Wooden Grey

Warna mocca dengan sentuhan yang hangat cocok dipadukan dengan warna hangat lainnya, salah satunya adalah hijau gelap. #DFsister dapay memilih hijab berwarna hijau olive atau hijau zamrud untuk dipadukan dengan pakaian berwarna mocca. Hindari menggunakan hijab berwarna hijau muda karena akan menyebabkan kontras warna yang tidak seimbang.

3.Merah Marun

Dafanya Image 3. Zehra Series Varian Burnt Henna

Saat ingin tampil formal dengan pakaian berwarna mocca, #DFsister bisa menjadikan hijab merah marun salah satu opsi warna hijab yang akan dipakai. Perpaduan warna ini memberikan kesan yang mewah dan tegas. Jangan lupa lengkapi tampilan #DFsister dengan lipstik merah yang bold atau cokelat tua.

Kenapa Pakaian Warna Netral Disukai?

Dafanya Image 1. Kenapa Pakaian Warna Netral Disukai?

#DFsister pasti sudah tidak asing dengan istilah warna netral, kan? Warna netral sendiri adalah sebutan untuk warna-warna yang tidak memiliki kecenderungan dominan ke range warna tertentu. Warna-warna netral ini digemari oleh banyak orang. Oleh karena itu, tidak heran jika dalam berpakaian juga banyak yang menyukai warna-warna ini. Sebenarnya, kenapa sih warna-warna ini disukai?

Seperti yang sudah disebutkan, warna netral adalah warna yang tidak memiliki kecenderungan dominan ke warna tertentu, hal ini menyebabkan warna netral mudah untuk dipadukan dengan warna lain. Adapun yang termasuk ke dalam warna netral antara lain adalah putih, hitam, abu-abu dan coklat. Kalau #DFsister punya hijab warna tersebut, sudah pasti hijab-hijab tersebut bisa kamu padukan dengan berbagai warna pakaian yang kamu punya.

Di samping kemudahan untuk memadukan warna, warna netral juga disukai karena tampilan simpel yang ditonjolkan. Tampilan yang simpel ini juga memberikan kesan yang timeless. Pakaian dengan warna netral juga cocok untuk #DFsister yang ingin menonjolkan aksesoris yang digunakan karena warna dari pakaian tidak menonjol. Kalau alasan kamu suka pakaian warna netral kenapa nih?